Cari Blog Ini

Minggu, 22 November 2020

Berbuat Baik Terhadap Tetangga

 

Berbuat Baik Terhadap Tetangga

 



Sabtu dan ahad kemarin serasa waktu cepat berlalu, seharian bekerja bersama-sama menyelesaikan pekerjaan untuk persiapan pernikahan  dirumah tetangga. Biasanya di hari sabtu aku sudah targetkan untuk menyelesaikan projek menulis bareng Bersama Nubala. Deatline tanggal 25 November 2020 namun karena kesibukan yang tidak bisa di tingalkan akhirnya sampai saat ini aku belum menyelesaikan naskah  tersebut.

Untuk hari ahad pelaksanaan ijab qobulnya, di lanjutkan pada malam hari untuk silaturahmi pihak keluarga pengantin putri ke keluarga pengantin pria atau istilah di desa kami “tilikan”. Dari acara itu dapat di ambil hikmah untuk memepererat silaturahmi antara kedua belah pihak. Baik pihak besan dari pengantin putri maupun pihak besan dari pengantin putra.

Badan pun terasa lelah karena kurang terbiasa dalam melakukan aktivitas tersebut. Dari sana aku  bisa bertemu dengan tetangga-tetangga dan bisa saling cerita keadaan kami.  Aku bisa belajar banyak arti dari kebersamaan. Untuk ilmu masak memasak pun aku juga banyak mendapatkan ilmu baru.

Sebenarnya tetangga adalah saudara kita yang terdekat. Dimana jika terjadi sesuatu dengan kita maka tetanggalah yang paling pertama tau tentang kondisi dan keadaan kita. Jika kita di butuhkan tetangga, maka kita sebaiknya siap untuk membantu. Kita tidak bisa hidup sendiri  kita butuh orang lain. Saling membantu bergantian mana yang memmbutuhkan terlebih dulu.

Kedudukan tetangga bagi seorang Muslim

Hak dan kedudukan tetangga bagi seorang muslim sangatlah besar dan mulia. Sampai-sampai sikap terhadap tetangga dijadikan sebagai indikasi keimanan.

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيُكْرِمْ جَارَهُ

“Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaknya ia muliakan tetangganya” (HR. Bukhari 5589, Muslim 70)

Dalam Islam pun kita di anjurkan untuk beruat baik terhadap tetangga.

Islam adalah agama rahmah yang penuh kasih sayang. Dan hidup rukun dalam bertetangga adalah moral yang sangat ditekankan dalam Islam. Jika umat Islam memberikan perhatian dan menjalankan poin penting ini, niscaya akan tercipta kehidupan masyarakat yang tentram, aman dan nyaman.

Anjuran berbuat baik pada tetangga

Begitu penting dan besarnya kedudukan tetangga bagi seorang muslim, Islam pun memerintahkan ummatnya untuk berbuat baik terhadap tetangga. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya) :

وَاعْبُدُوا اللَّهَ وَلَا تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا ۖ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا وَبِذِي الْقُرْبَىٰ وَالْيَتَامَىٰ وَالْمَسَاكِينِ وَالْجَارِ ذِي الْقُرْبَىٰ وَالْجَارِ الْجُنُبِ وَالصَّاحِبِ بِالْجَنْبِ وَابْنِ السَّبِيلِ وَمَا مَلَكَتْ أَيْمَانُكُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ مَنْ كَانَ مُخْتَالًا فَخُورًا

Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang memiliki hubungan kerabat dan tetangga yang bukan kerabat, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri” (QS. An Nisa: 36)


Dari dalil di atas sangatlah jelas kita di perintahkan untuk berbuat baik kepada orang tua,kerabat,anak yatim,orang miskin,tetangga yang memiliki hubungan  kerabat atau yang bukan kerabat, teman sejawat, ibnu sabil dan terhadap tetangga.

Mari kita ciptakan suasana kekerabatan cinta kasih saling membantu dengan tetangga-tetangga kita agar tercipta kehidupan yang rukun,tentram dan damai. aamiin

Salam sehat,salam literasi,tetap semangat dan terus berkarya.

Day 19AiseiWritingChallenge

Gunungidul, 23 November 2020

6 komentar:

Tips Tulisan yang di Lirik Pembaca

Tips Tulisan yang di Lirik Pembaca