Cari Blog Ini

Minggu, 28 Februari 2021

Jadilah Orang yang Malas

Tibalah dihari terakhir bulan Februari 2021. Banyak rencana yang sudah kita siapkan untuk satu bulan ini. Terkadang apa yang kita planing bisa saja melesat namun ada juga apa yang menjadi planing kita terlaksana dengan mulus.  Semua ada campur tangan Tuhan untuk menyelesaikanya.  

Berterimakasih serta bersyukur hal yang patut kita lakukan. Bagaimana kita berterimakasih pada Allah? Kita bisa lakukan hal-hal baik untuk orang lain, memanfaatkan apa  yang kita punya untuk orang lain yang membutuhkan. Bersyukur dengan mengucap hamdalah serta meningkatkan ibadah kita kepada Allah SWT.

Dalam kehidupan kita tak jarang dalam bersosialisasi dengan tetangga kita, teman kita, kadang dari perbuatan dan sikap kita bisa menyakitkan orang lain. Tak jarang pula kita membicarakan kekurangan orang lain. Hal itu tentu berdampak kurang baik dalam hidup kita. Kadang sesuatu yang kita nilai baik belum tentu baik di mata Allah begitu pula yang kita nilai buruk belum tentu buruk pula di mata Allah SWT. Artinya kita tidak usah terlalu sibuk dengan urusan orang lain." Jadilah orang yang malas! malas untuk ikut campur dengan urusan orang lain".

Hal itu bisa kita hindari dengan mengurangi  kumpul-kumpul dengan orang lain yang tidak jelas tujuannya. Biasanya seorang ibu-ibu saat membeli sayuran keliling atau pada saat-saat tertentu bisa melakukan hal tersebut. Maka kita perlu hati-hati dan waspada. Agar tidak terlalu lama berbelanja sebaiknya kita rencanakan dulu apa-apa yang akan kita beli. Jadi tidak terlalu lama berada di kerumunan penjual sayur. 

Gunakan dan manfaatkan waktu sebaik mungkin. Sayangi dirimu dengan berusaha untuk tidak banyak mengurusi urusan orang lain namun meningkatkan kwalitas diri dengan banyak melakukan hal-hal positif serta belajar dan terus belajar untuk berbenah. Semoga apa yang kita harapkan dan belum tercapai di bulan Februari dapat tercapai di bulan depan  dengan lancar.Tetap semangat dan terus berkarya.

#Thepowerofkepepet
#Pikir15Menit 
#Tulis15Menit
#Kasihsayang
#Feb28AiseiWrotingChallenge

Sabtu, 27 Februari 2021

Yang Ku Mau

 

Yang Ku Mau


Setiap orang tentu berharap untuk bisa meraih hidup bahagia bersama dengan orang yang di cintainya. Tak jarang di tengah jalan kadang aral merintang begitu saja tanpa permisi. Tanpa tau saat kita belum siap untuk menerimanya. Kadang sulit untuk menjaga sebuah hubungan jika tidak di landasi dengan kekuatan hati, kesabaran dan keiklasan untuk bisa setia menjaga janji yang telah terpatri.

Apalagi saat keduanya berada dalam jarak yag tidak dekat. Kesetiaan mereka di uji. Jangan lelah menghadapi semua tantangan dan hambatan. Tahan semua rindu yang membuncah jiwa. Sesakit apapun itu pada akhirnya akan mencapai hal yang terindah. Jangan ragu jangan berpindah ke lain hati, walau kadang goda menghampiri.

Cepat atau perlahan semesta akan membuat kakimu terhenti pada satu orang yang tak akan meninggalkan serumit apapun keadaan. Kita akan menemukan jalan yang telah Allah siapkan. Santai saja jangan ingin cepat-cepat sampai tujuan sebab sesuatu yang kita mau perlu perjuangan, tidak ada yang instan maka nikmati pula prosesnya secara perlahan( Danu Rio Waldi)

“Jaga selalu hatimu”

"Mendung tak berarti hujan, hadapi tantangan dengan tegar"


# Thepowerofkepepet

#Pikir15menitTuli15Menit

# Kasihsayang

#Feb26AiseiWritingChallenge

Jumat, 26 Februari 2021

Sesederhana Itu

Sebagai seorang ibu tentu mengharapkan putra putrinya bisa lancar dalam pendidikan dan bisa meraih apa yang di cita-citakan. Apalagi bisa bersamai mereka dalam tumbuh kembangnya. Namun tak sedikit seorang ibu yang tidak bisa dampingi dan bersamai dalam tumbuh kembang putra putrinya.

Jika ada kesempatan untuk bisa dampingi mereka alangjah bahagia yang ibu rasakan. Hari ini jumat 26 Februari kebahagiaan itu aku dapati. Dimana aku hari ini jadwal WFH, setelah selesai mengirim materi dan tugas siswaku akupun melanjutkan untuk dampingi belajar putra kecilku jagoanku yang sekarang sudah mulai bertambah besar.
Materi dan tugas dari grup kelas putraku aku buka ada penjelasan materi melalui voice noot dan di sertai tugas. Segera aku sampaikan ke putraku, ia simak. Dan sedikit bertanya padaku tentang pelajaran yang belum begitu di pahaminya. Aku beri penjelasan setelah ia paham ia pun segera mengerjakan tugas dengan lancar.
Alhamdulilah... Ternyata "bahagia itu sederhana".  Bersyukur bisa dampingi putraku belajar di rumah, bisa mengumpulkan tugas lebih awal dari biasanya. Rasanya puas dan tak tertandingi dengan hal lain. 

Bersyukurlah para ibu yang tidak bekerja di luar. Setiap hari bisa dampingi putra putrinya dengan penuh kasih sayang di rumah. Seorang ibu yang bekerja di luarpun juga harus bersyukur. Gunakan waktu yang terbatas di rumah dengan maximal, manfaatkan waktu sebaik mungkin dengan putra putrinya. Jika terpaksa masih bekerja di luar, tetap cari waktu untuk sekedar say halo lewat vidio call untuk mengetahui keadaan mereka.
Semoga kesuksesan selalu mnyertai langkah putra putri kita apapun keadaan kita. Berikan perhatian dan  kasih sayang untuk mereka. Berikan yang terbaik untuk mereka. 

#Thepowerofkepepet
#Pikir15menitTulis15Menit
#Kasihsayang
#Feb24AiseiWritingChallenge

Kamis, 25 Februari 2021

Dari Belajar Menulis Menuju Belajar Bicara

 

Pertemuan Ke-16 Publik Speaking For Teacher Bersama PGRI

Dari Belajar Menulis Menuju Belajar Bicara



Hari Kamis tanggal 25 Februari dalm grup Belajar Publik Speaking For Teacher bersama PGRI mendapat materi dari Bapak Akbar. Sebelum menyampaikan tips berbicara Pak Akbar menyampaikan bagaimana beliau berproses menulis buku sampai best saller. Pak Akbar melihat menulis buku motivasi dengan menggunakan  Pepatah arab Man jadda wa jadda. Pak Akbar berkali-kali datang ke Grammedia hanya untuk melihat-lihat buku yang laris dipasaran. Pak Akbar harus mampu mmbedakan buku yang akan beliau tulis dengan buku-buku motivasi lainya. Buku motivasi yang akan di tulis sama dengan buku-buku motivasi lainya. Yang membedakan adalah motivasi berbasis bahasa arab.  Sebagai alumni pesantren, Pak Akbar menuliskan pengalaman-pengalamnya dan  bicara dari filsafat hidup. Buku ini terjual sampai 500 exemplar.  Waaw sungguh luar biasa. 

Bagaimana  buku beliau di terima oleh Gramedia. Surat pengantar yang beliau buat disampaikan apa keunggulan buku beliau di bandingkan buku yang lain. Di dalam buku ini  jabarkan  10 keunggulan buku man jada wa jadda. Buku pertama buming karena ngomong. Setelah itu siapa pasarnya dan berapa besar target penjualanya. 5 % dari 5 juta. Apa yang beliau  lakukan untuk mempromosikan buku ini. Beliau menyampaikan akan memasarkan seluruh kota besar di Indonesia.

Jika sudah di expos. Kita bisa di kenal orang. Itulah kita exis mudah di kenal bagaimana kita bisa mengenalkan pruduk-produk kita.

Kalau kita tulis buku kita buat komunitas . Buku kedua juga buming karena ngomong. Kenapa orang beli, karena kita bisa ngomong.

Meningkatkan kemampuan Publik Speaking

*5 hal untuk menjadi pembiraca hebat

Hal penting manjadi pembicara hebat

1.      Mencintai pekerjaan kita

Setiap hari kita mengajar kita merasa menyenangkan atau beban. Kalua ini masih menjadi beban. Tanya pada diri kita. kalua kita kerja merasa beban kita tidak akan bahagia. Kerja jangan jadi beban. Cintai pekerjaan kita. Ngomong itu merupakan bagian dari cintaketika kita berbicara dengan penuh cinta energi yang keluar itu berbeda. Dengan ketika kita bicarnya hanya asal bicara saja. Ketika kita bicara dengan cinta, energi akan merasuk ke orang lain. Bicara karena cinta beda dengan tanpa cinta. Ilmu itu hidup, kenapa ilmu itu hidup karena kalau kita ngomong lalu orang mau bergerak melakukan sesuatu maka ketika ilmu hidup maka harus kita hidupkan dulu dengan cinta. Cintai pekerjaan kita.

2.      Perkuat kelebihan kita

Perkuat kelebihan kita dengan menunjukan apa ciri khas kita. Memaksimalkan media pembelajaran. Membuat orang lain mau bergerak. Kita harus tau kelebihan kita. Ketika kita tau kelebihan kita maka kita perkuat.

3.      Bangun percaya diri

Percayalah ini adalah factor yan baik kita masuk dengan percaya diri. Tanamkan dalam diri kita, saya bisa,saya pasti bisa. Ketika kita punya percaya diri maka kita akan punya energi positif. Saya baik-baik saja bismilah saya harus bisa. Kata-kata seperti itu yang mampu membawa kita pada kesuksesan dalm menjalankan tugas kita sebagi public speaking.

4.      Banyak berlatih

Sebuah keterampilan akan menjadi baik jika selalu di latih dan banyak berlatih. Latihannya serius. Minta tolong sama teman untuk memperhatikan apa kekurangan kita. Bisa kita latihan dengan merekamnya lalu kita lihat dan kita perbaiki kekurangan, lama-lama akan menjadi baik.

5.      Punya mentor

Punya orang yang mau memperbaiki kita.

* Kerampilan Publik Speaking

1.      The Voice

Atur tempo dan kecepatan suara, gunakan variasi intonasi, volume kadang tinggi kadang rendah.Ketika ngomong beri jeda sejenak beri  kesempatan audien untuk mencerna, kasih waktu beberapa detik. Berikan jeda sedikit. Kita dengarkan kasih waktu beberapa detik baru ngomong lagi agar pendengar punya kesempatan utuk mencerna.

2.      The Body ( bahasa tubuh)

1)      Mimik muka. Ini menunjukkan jiwa kita. jika hati kita bersih maka mencul senyum yang bersih tidak di buat-buat. senyum dapat membangkitkan semangat kerja aura positif, tinggalkan semua beban pikiran sebelum kerja,jangan memikirkan hal lain selain keinginan untuk memberikan yang terbaik untuk publik, hindari bermuka masam, cemberut. “ ketulusan terungkap dari senyum” senyum dengan tulus iklas. Latihan senyum yang menyehatkan  senyum ketika bangun tidur. Kita Latihan lima menit setelah bangun tidur di depan kaca berdoa dan senyum dan berdoa alhamdulilah.

2)      Mata . Mengungkapkan segalanya. Jaga kontak mata ketika kita bicara dengan audien. Pandang mata public anda dengan jaga kontak mata. Sapu pandangan kesuluruh penjuru,jangan hanya ke satu arah.

3)      Mendengarkan ( seni memperhatikan orang lain ): pusatkan perhatian pada apa yang dikatakan audiens, dengarkan suara public, tunjukkan pada public bahwa kita  mendengarkanya.Bbiarkan rilex santai dan memperhatikan. “Kesediaan mendengar menjadikan lebih pintar”

4)      Gerakan tangan ( rilex dan santai ) :  janagn melipat. Atau gauk-garuk, telinga hidung. Itu menunjukkan kita ragu.

5)      Gerakan Tubuh

Berdiri tegap tunjukkan antusiasme dan semngat bergerak ke berbagai tempat,rilex dan santai.jangan tegang

6)      komunikasi waktu.disiplin tepat waktu

3.      The Media

Maksimalkan multimedia.Manfaatkan powr point,sesuaikan media dg materi, video,musik

4.      The delivery (kemampuan menyampaikan)

Cara menjelaskan, berinteraksi dengan siswa, menggerakkan ruangan.

Membuka dan menutup presentasi. Point terpenting Tiga menit pertama kita harus bisa buat orang tertawa Bersama kita.

Demikianlah materi public speaking dari Pak Akbar. Semoga bermanfaat. Beberapa pertanyaan yang bisa di simpulkan sebagi berikut:

Untuk mengetahui mngetahui kekurangan dan kelebihan kita. Kita ngobrol sama orang lain. Ketika kita sudah merasa maximal, namun kita belum berhasil. Masih ada ruang untuk perbaiki.  Kesunguhan itu tidak pernah usai.Tuhan pasti akan memberikan yang terbaik, kalau kita belum di berikan yang terbaik sekarang maka kita akan di beri yang lebih baik. Ini adalah ujian. Kalau kita beulm mencapai apa yang kita lakukan berarti  Tuhan akan menguji kita.example : menulis buku di tengah jalan kita “aduh banyak tugas nih,banyka alasan”. Itu artinya kita tidak sungguh-sungguh,bukan masalah hasilnya tapi sebenarnya kita belum sungguh-sungguh. Setiap Langkah memerlukan kesungguhan. Tuhan memberikan sesuatu  tanpa di uji terlebih dahulu.

Kalau kita mmbuat orang lain tersenyum kepada  kita,kita harus tersenyum dulu, kalau kita ingin orang lain sayang sama kita maka kita harus sayang kepada mereka, jika kita ingin di hargai orang lain maka hargailah orang lain, jika kita ingin merubah orang lain  maka ubahlah diri kita. karena cara kita berbicara intonasi kita, biasanya itu yang bisa  di terima. Komunikasi itu  cerminan hati,  Kita harus paham kita dekati pelan-pelan. Pendekatan dari hati ke hati.

Cara mmbuat orang tertawa. orang menganggab kita serius. Kalau kita adalah bukan tipe orang yang lucu/pelawak. Mari kita mulai dengan membangun semangat positif dengan kita smua. “Silahkan bersalaman dan bilang cantik ganteng di sebelah kanan dan kiri”. Pasti mereka tampil berseri. Kedua  Proyektor. Dengan gambar-gambar lucu, bikin video lucu. Membuat orang tertawa. Akhirnya membuat kita menjadikan orang-orang bersemangat.

Membuat orang tertawa itu harus di latih. Kita bisa Latihan tertawa 40 menit, setiap 5 menit sekali kita tertawa 80 x tertawa, tertawanya 5 menit sekali. 8 menit kita tertawa. 3 menit sekali taip ketika kita tertawa, anak-anak harus ikut tertawa akan terbentuk. Jika di latih memerlukan 21 hari. Memperhatikan 10 detik. Orang lain melihatnya tidak enak. Buat job dan harus di persiapkan. 15 menit sekali harus bisa buat anak-anak tertawa. Buat ice breaking, bergerak dan mmbuat mereka tertawa. Membuat orang tertawa itu harus di latih.

Untuk Membawakan acara resmi kita bawa catatan.  Pertama : Di catat dan di latih. Ketika ngomong intonasinya pas, yang membuat garing ada kata-kata tertinggal. Resmi selalu latihan beberapa kali. Membawa hadirin bertepuktangan, membawa tertawa detik berapa harus di lakukan. Kedua. Tidak bisa huruf R. yang setiap menemui kata-kata dia mncari kata yang   berbeda.  Tetap dihadpai akan di hadapi itulah saya. Bahwa inlah saya. My love voice, aku mencintai diri saya.

Salah satu  factor kesuksesan adalah teman. Kita ingin bisa menulis maka kita harus berteman dengan   orang yang suka menulis. Kalau pingin menjadi pembicara yang baik maka kita harus berteman dengan orang yang pandai bicara. Selektif dalam memilih teman.

Ilmu yang luar biasa semoga membantu kita sebagai publik speaking yang baik.

Salam literasi

Gunungkidul, 26 Februari 2021

Rabu, 24 Februari 2021

Sayur Cinta Untuk Yang Terkasih

 

Sayur Cinta Untuk yang Terkasih





Sebagai seorang istri tentunya harus bisa memasak untuk suami dan keluarga. Jika seorang istri tak bisa masak lalu bagaimana nanti dalam keluarganya. Mungkin sebagian pasangan suami istri yang mampu akan mengandalkan asisten rumah tangga dalam menyediakan makanan sehari-hari dan menyelesaikan tugas-tugas rumah tangga. Tidak untuk Tya yang menikah di usia yang di bilang masih muda, dan belum banyak memiliki pengalaman untuk memasak. Tya menikah di usia 21 tahun yang saat itu juga masih kuliah. Walau menikah Tya tetap  komitmen dengan tetap semangat menyelesaikan kuliahnya. Tya berprinsip kuliah harus selesai walau telah berumah tangga, apapun resikonya Tya harus bisa terima.

Di masa mudanya Tya jarang sekali masak, sesekali masak Tya hanya masak mie instan dan juga telur dadar/ceplok. Itu masakan favorit Tya  karena memang itu yang paling mudah. Ternyata memasak juga sangat penting dan perlu belajar  apalagi seoarang wanita ketrampilan memasak harus di kuasai.

Di awal menikah pada pagi hari di hari pertama bersama suami ada rasa canggung menghampiri. Hehe.. maklum Tya menikah dengan suaminya tanpa pacaran terlebih dahulu jadi belum tahu apa makanan kesukaan suami. Tya bingung hari ini mau masak apa untuk suaminya. Segera Tya ke warung penjual sayur di samping rumahnya. Waaah di sana banyak sayuran segar. Tya bingung mau masa apa. Tya mengambil satu paket bungkus sayur yang sudah ada sayuran di dalamnya yang sudah di potong-potong, ada jagung, kacang panjang , terong. Tya akan masak sayur asem. Setahu Tya sayur asem sangat mudah di buat tidak perlu pakai santan dan bumbu-bumbu yang rumit. Tak lupa Tya juga membeli telur dan juga cabai untuk sambel.

 Tya langsung beraksi untuk masak pertama untuk suaminya. Tya buka sayuran yang ia beli, ia ambil telenan untuk memotong jagung agar lebih kecil-kecil lagi. Setelah di cuci sayuran sudah siap untuk di masak. Tya siapkan panci berisi air lalu di panaskan. Belum selesai Tya masak suaminya menghampiri.

“Mau masak apa sayang”?  sapanya lirih yang tiba-tiba berada di belakang Tya.

“Ini mau masak sayur asem, mas suka kan sayur asem?. Tanya Tya agak ragu karena takut suaminya tak suka sayur asem.

“Apapun yang kamu sediakan untukku, mas suka “. Jawab suami Tya dengan penuh cinta. Ihiii maklum di awal menikah apapun rasanya selalu indah.

“ Ok, mas bantu masak ya!, pinta Tya dengan penuh harap.

Tya masak di temani suaminya. Setelah sayuran di masukkan dan terlihat sudah matang segera Tya angkat. Untuk selanjutnya Tya ambil telur dan Tya goreng.Tya begitu semangat masak pagi ini. Tya akan persembahkan kelihaiannya dalam memasak walau Tya belum tau rasanya nanti. Yang jelas Tya memasak penuh “cinta untuk yang terkasih”. Masakanya sangat sederhana namun itu awal Tya mulai masak untuk suaminya. Itu yang membuatnya bahagia.

Sayur asem dua telur mata sapi sudah siap terhidang di meja tak tertinggal sambel dan kerupuk ada disana.

Setelah Tya selesai bereskan dapur dan sudah terlihat bersih dan rapi segera Tya panggil suaminya untuk makan.

“ Mas sudah siap masakannya ayo kita makan “, Tya begitu bersemangat pagi itu.

“ Siap sayang.. kita makan “. Suami Tya tak kalah semangat untuk bisa segera cicipi masakan dari istrinya.

Enak tak enak jika yang masak istri pasti lebih enak. Selain biaya murah tapi juga sehat. Yang paling istemewa kasih pujian apapun yang di siapkan istri, Pujian yang di berikan suami ke istri itu akan menambah semangat bagi seoarang istri.

Tya makan bersama suami dengan penuh suka cita.  Pengantin baru dengan kehidupan baru makan sederhana terasa istimewa. Semoga selalu bahagia Tya bersama suami. Lanjutkan dan terus belajar untuk  bisa masak sayur yang lain. Semoga bahagia tidak hanya  di saat awal menikah namun sampai kaki nini. Tidak hanya terasa indah di awal namun sampai akhir nanti akan selalu terasa  indah.

 

#Kamismenulis

#Lagerunnal

Gunungkidul, 25 Februari 2021

Koordinasi dan Sosialisasi Ujian Sekolah Mapel PAI dan Budi Pekerti ( SeksiPais)

 


Koordinasi dan Sosialisasi Ujian Sekolah Mapel PAI dan Budi Pekerti (SeksiPais)



Rabu, 24 Februari Kemenag Kabupaten Gunungkidul mengadakan acara sosialisai  Ujian Sekoalah Mapel PAI dengan di hadiri sekitar 99 peserta. Berikut materi yang disampaikan Bapak Andar Prasetya,S.Pd.M.A kepala PAIS pendis Kabupaten Gunungkidul.

Dasar Hukum



Tujuan Petunjuk Teknis

Kementrian Agama menyiapkan petunjuk teknis pembuatan soal ujian dalam rangka :

1.      Penguatan konten moderasi beragama yang mendorong terlaksananya ujian sekolah dengan mengedepankan integritas, solidaritas dan tenggang rasa. Nilai-nilai dasar ini adalah bagian penting dari upaya mengembangkan pendidikan Islam denagn persepektif Islam rahmatan lil alamin

2.      Penjaminan mutu untuk menguatkan kompetensi guru PAI di sekolah karena pendidikan agama Islam mempunyai peranan yang strategis dalam pembentukan pribadi siswa.

 

Penyusunan kisi-kisi soal

Penyususnan kisi-kisi soal ujian harus memenuhi kriteria sebagai berikut :

1.      Kisi-kisi soal disusun berdasarkan kriteria pencapaian standar Kompetensi Lulusan (SKL),Standar Isi (SI) dan kurikulum yang berlaku.

2.      Kisi-kisi soal merupakan suatu pedoman untukmenulis atau merakit soal

3.      Format isi berisi lingkup materi dan level kognitif

4.      Kisi-kisi umum berisi kompetensi yang belum dijabarkan ke dalam indicator soal.

5.      Kisi-kisi umum berisi seluruh kompetensi  Dasar (KD) pada kurikulum 2013 dan /atau kurikulum 2013 yang disederhanankan

6.      Ketentuan penyusunan kisi-kisi umum :

Ø  Memahami KI dan KD PAI sebagaimana tercantum di dalam permendikbud Nomor 37 Thun 2018, Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan perbukuan No 018/H/KR/2020 atau Keputusan Direktur Jendral Pendidikan Islam No 3451 Th 2020

Ø  Memahami level kognitif yaitu pengetahuan dan pemahaman (level 1) aplikasi (level2) dan penalaran (level 3)

Ø  Menentukan level 1,2,3

Ø  Merancang distribusi KD ke dalam level  kognitif

Tahun ajaran 2020-2021 penyusunan soal ujian diserahkan sepenuhnya kepada satuan pendidikan dengan mengikuti ketentuan sebagai berikut:

1.      Bentuk Ujian berupa

Ø  portopolio berupa evaluasi atas nilai raport,nilai sikap/penelaian dan prestasi yang di peroleh sebelumnya(pengukuran,hasil lomba dan lain sebagainya.

Ø  Penugasan

Ø  Tes secara luring /daring

Berupa test tertulis/ ujian praktek.

Ø  Bentuk kegiatan penilaian yang di tetapkan oleh satuan pendidikan sesuai standar Nasional Pendidikan

2.      Pelaksanaan ujian sekolah mencakup 3 ranah  Sikap,Pengetahuan dan ketrampilan.

3.       Bentuk ujian tulis meliputi :

1)      Pilihan ganda

1.      Materi soal

ü  Soal harus sesuai indicator

ü  Pilihan jawaban harus homogen dan logis

ü  Setiap soal harus mempunyai satu jawaban yang benar/yang paling benar

ü  Hindari soal yang dapat menimbulkan perbedaan madzab (khilafiah) unsur sara,pornografi,provokasi dan bermuatan politik

 

2.      Kontruksi soal

ü  Pokok soal harus dirumuskan secar jelas dan tegas

ü  Rumusan pokok soal dan pilihan jawaban harus merupakan permyataan yang diperlukan saja.

ü  Pokok soal jangan memberi arah jawaban yang benar

ü  Pokok soal jangan mengandung pernyataan yang bersifat negative ganda

ü  Panjang rumusan pilihan jawaban di usahakan relative sama

ü  Pilihan jawaban jangan mengandung pernyataan benar/salah

ü  Pilihan jawaban yang berbentuk angka harus disusun urut besar kecinya nilsi sngks

ü  Grafik,gambar,tabeldiagram dan sejenisnya yang terdapat pada soal harus jelas dan berfungsi.

ü  Butir jawaban soal juga bergantung pada jawaban soal sebelumnya

3.      Bahasa

ü  Rumusan butir soal harus menggunakan ejaan bahasa Indonesia yang baik dan benar

ü  Soal tidak menggnakan bahasa yang berbeda diwilayah setempat.

ü   

Monitoring, Evaluasi dan pelaporan

Monitoring evaluasi dan pelaporan ujian Sekoalh PAI dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut :

1.      Monitoring dan evaluasi penyelenggaraan Ujian sekolah PAI dilakukan oleh kementrian Agama RI, Kantor Wilayah Kementrian Agama provinsi dan Kementrian Agama Kabupaten/ Kota sesuai dengan tugas dan kewenangannya.

2.      Dalam pelaksanaan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan ujian sekolah PAI disekolah petugas menggunakan instrument monitoring dan evaluasi.

3.      Laporan hasil monitoring dan evaluasi penyelenggaraan ujian sekolah PAI dimanfaatkan untuk pemetaan mutu pendidikan di tingkat nasioanal, provinsi,dan kabupaten atau kota.

4.      Alur pelaporan hasil ujian sekolah PAI dilaksanakan sebagai berikut :

a.      

Rectangle: Rounded Corners: Kemenag RIDari satuan pendidikan (SD,SMP,SMA dan SMK ) sampi kemenag RI :

1.      Satuan Pendidikan

2.      Kan Kemenag Kab/ Kota

3.      Kanwil kemenag Prop

      4.      Kemenag RI 

b.      Pengumpulan hasil sekolah PAI dapat di bantu oleh KKG/MGMP dan Pengawas diwilayah binaan masing-masing.

INFORMASI TAMBAHAN


Gunungkidul, 24 Februari 2021

Tips Tulisan yang di Lirik Pembaca

Tips Tulisan yang di Lirik Pembaca