Allah Itu Indah
Siapa yang tak kan menyukai bunga, bunga identik
dengan keindahan. Memandangnya hati terasa ikut berbunga-bunga. Setiap bunga
memiliki keunikan dan khas serta di jadikan simbol yang berbeda. Bunga mawar,
bunga melati, bunga anggrek,bunga platigon dan yang lainya.
Sebenarnya yang akan saya bahas kali ini bukan
masalah keindahan bunga asli yang sering kita lihat dan jumpai. Namun keindahan
dari yang maha hakiki yaitu Allah Swt. Seperti dalam potongan hadist ini.
إِنَّ اللهَ جَمِيْلٌ يُحِبُّ الْجَمَالَ
“Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan” (H.R Tabrani)
Allah Ta’ala menyukai keindahan dari makhluq-makhluqNya dalam
segala bentuk. Allah mencintai hamba-hambaNya yang memakai baju yang indah,
memakai sepatu yang indah dan bersih. Allah menyukai keindahan dalam segala
hal.
Mari kita Renungkan sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan” karena kalimat ini mengandung
dua prinsip yang agung; makrifat (pengetahuan) dan suluk (prilaku).
Yang pertama adalah sabda Nabi “Sesungguhnya Allah itu Indah”. Ini
adalah poin yang harus kita ketahui bahwa Rabb kita, Allah Swt Maha Indah dalam
nama-nama, sifat-sifat-Nya, dan Dzat-Nya. Allah Tabaraka wa Ta’ala memiliki
nama-nama yang indah dan sifat-sifat yang mulia lagi sempurna. Allah Ta’ala
juga memiliki Dzat yang Maha Indah, Maha Sempurna, Maha Agung, yang keindahan,
kesempurnaan, serta keagungan itu tidak mampu dilogikakan oleh manusia.
Allah Subhanahu wa Ta’ala mencintai hamba-hamba-Nya, yang beribadah kepada-Nya dengan memperbagus diri dan penampilan. Inilah syariat-Nya yang Maha Bijaksana, agama-Nya yang senantiasa mengurus makhluk-Nya, dan jalan Allah Tabaraka wa Ta’ala yang lurus.
Ayyuhal mukminun, ibadallah,
Sabda Nabi bahwasanya Allah Swt mencintai keindahan meliputi
seluruh syariat Allah. Jadi, Allah menyukai agar seseorang indah dalam
perkataannya, hatinya, dan amal perbuatannya. Memperindah hati dengan keimanan,
memperbaiki hati dengan ketenangan, dan sebaik-baik amalan yang memperindah
hati seseorang adalah iman kepada Allah, kepada malaikat-malaikat-Nya,
kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari akhir
Ketika seseorang menghiasi diri dengan adab dan akhlak yang
terpuji, maka ia telah melaksanakan hal yang paling maksimal dalam memperindah
dirinya. Dan syariat Islam adalah ajaran yang sangat menjunjung tinggi akhlak
dan adab, orang yang menjaga adab dan akhlak yang sesuai dengan tuntunan
syariat Islam, maka dia telah berhias diri dengan sebaik-baik perhiasan.
Betapa agungnya memperbaiki diri dan betapa mulianya seseorang
beribdah kepada Allah dengan cara memperindah diri mereka. Memperindah diri ini
akan mendekatkan seseorang kepada Yang Maha Indah, yakni Allah Subhanahu wa
Ta’ala. Semoga Allah Ta’ala memperindah dan menghiasi diri kita dengan sesuatu
yang Dia cintai dan ridhai. Menghiasi kita dengan perkataan yang benar dan amal
yang shaleh. Semoga Dia juga menghiasi hati kita dengan keimanan, anggota badan
kita dengan ketaatan, dan memperbaiki semua keadaan kita serta melindungi kita
dari setan dan hawa nafsu yang mengajak kepada kejelekan.
Day3 Aisei WritingChallenge
Gunungkidul,6 November 2020
Dimana itu??? Seperti lukisan. Indahnya....
BalasHapusArista garden,sleman.. Te
BalasHapusSemoga kita senantiasa memperbaiki dan memperindah diri.
BalasHapusAamiin
HapusLuar biasa .Alloh begitu indah dengan semua ciptaanNnya juga.termasuk bunga2 cantik itu..juga wanita muslim yg indah yg berada di tengahnya
BalasHapusMksih mb eny..smg kita bs sll mmperundah diri dengan akhlak yg terpuji
HapusIndah betul bu
BalasHapusIya bu ismi
HapusAlloh maha indah. Terima kasih smg keindahan sll menyertai kita dlm perkataan dan perbuatan
BalasHapusAamiin..iya cak..
HapusAllah SWT penuh dengan Kasih sayang dan keindahan,. Love Allah
BalasHapusIya mb nani..smg kita bs memprindah diri dg akhlak terpuji
Hapussiraman rohaninya mantep
BalasHapusMksih pak..
Hapus