Ubah Dunia dengan Menulis
Semua orang pasti punya mimpi. Mimpi sukses dalam pendidikan,
bekerja dan menikah atau mungkin juga mimpi untuk bisa mengubah dunia.
Begitupun diriku dengan bermimpi untuk bisa mengubah dunia. Mana mungkin bisa
mengubah dunia. Tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini jika kita memang
bersungguh-sungguh “man jadda wa jadda” barang siap bersungguh-sunguh ia
akan dapat. Itulah satu kalimat yang membuat diri ini semakin yaqin akan mimpi untuk
mengubah dunia.
Berawal dari diri sendiri dan berharap nanti akan merambah ke saudara,
teman dan juga lingkunganku. Aku bekerja di lingkungan pendidikan tentu saja
aku ingin mengubah dunia lewat pendidikan. Bukan bagaimana membuat anak didik
menjadi pintar dan juga cerdas namun bisa kita mulai dari guru. Guru yang
berperan sangat besar dalam pendidikan itu. Maka gurulah yang harus pertama di
ubah.
Selama ini banyak guru berada di zona nyaman, dimana mengajar hanya
sesuai kurikulum yang ada, padahal di luar sana banyak yang perlu kita berikan
ke anak didik tanpa harus terbatas dengan kurikulum yang dipakai. Saat ini guru
di tuntut untuk bisa mendidik dan mengajar yang kreatif dan inovatif. Guru juga dituntut
untuk bisa membuat karya ilmiah ataupun publikasi
ilmiah. Banyak guru yang mengalami kesulitan dalam pelaksaannya. Sebenarnya jika
guru berusaha dan keluar dari zona nyaman mau belajar dan meng-ubgrate diri pastilah
mereka akan mampu melaksanakan tugas terbaik yang di embanya atau membuat karya ilmiah ataupun publikasi
ilmiah tersebut.
Wabah corona membawaku untuk masuk ke komunitas menulis. Dari sana
aku bisa mengenal guru-guru hebat di penjuru Nusantara. Pada awalnya memang ada
perasaan minder namun dengan semangat yang membara untuk bisa membawa perubahan
dalam diri akupun semangat untuk belajar tak malu untuk bertanya pada guru yang
lebih luas ilmunya.memilii teman yang beragam membuat aku tambah wawasan dan
juga ilmu. Satu yang paling aku bahagia dan bangga dari komunitas itu aku bisa
menulis buku solo. Alhamdulilah ternyata untuk belajar itu tidak terbatas usia.
Selama ini banyak teman-teman guru yang merasa diri sudah tua dan tidak perlu
lagi belajar.
Akupun akan mengubah dunia dengan menulis. Mulai dari diri sendiri
dan bermimpi untuk bisa mengajak teman-teman dan semua guru-guru di seluruh Nusantara terutama
pada teman-teman guru GPAI dan juga guru dimana aku bekerja. Aku ingin mengajak
agar mereka semangat untuk selangkah lebih maju dengan menulis. Aku ingin
mengubah dunia melalui tulisan. Tulisan yang mampu memberi motivasi dan
inspirasi untuk orang lain. Aku ingin semua guru-guru di seluruh Nusantara juga
mampu menulis. Mengubah dunia dengan mengajak orang-orang disekitar, anak didik
kita teman-teman kita untuk menulis.
Karena dengan menulis maka kita akan bahagia jika kita bahagia maka kita bisa
banyak menghasilkan karya-karya yang akan membawa perubahan positif pada dunia. Salam sehat
salam literasi tetap semangat dan terus
berkarya.
#JWWritingChallenge
Gunungkidul, 15 April 2021
Wow..keren...mbk atik...dan selamat buku solo sdh terbit...sukses selalu..sayangkuhh
BalasHapusAamiin makasih mbk..
Hapus