Lupa diri
Dunia
Penuh warna
Penuh pesona
Berlari terbang tinggi
Hingga lupa diri
Kurang mawas diri
Gemerlap cahaya memikat raga
Menguat mengikat dalam damba
Bersemayam kuat di dada
Seakan dunia kekal selamanya
Penuh pongah dan angkuh hati
Nurani tertutupi siapa peduli
Ingatlah jangan lupa diri
Hai kembalilah rendah hati
Dunia tiada abadi
Akhirat tempat kembali
Jangan lupa diri
Semua miliknya
Akan kembali
Kepada-Nya
Ingatlah jangan lupa diri, kembalilah rendah hati.
BalasHapusAsiiap bu nung..
HapusPuisi-puisi semakin ok sj, . sepertinya hanya 5 mnt langsung jadi dech
BalasHapusHihi mksih mbk...bljr dr mb nani jga...kasih koreksi ya mbk..
HapusBetul Bu tiada yang abadi di dunia ini. Apa yang hendak dibanggakan diri. Terima kasih mengingatkan lewat puisi.
BalasHapusSama2 bunda....
HapusJangan lupa diri, jangan lupa ingatan. Ingat, tidak selamanya kita di atas, ada kalanya akan di bawah juga. Jadi, woles aja gitu bro. Hehe...
BalasHapusYuhiii..setuju Pak Rizki
HapusPuisi pengingat diri
BalasHapusDunia tiada abadi
Semoga kita tidak lupa diri
Aamiin
HapusSaya suka ilustrasi gambarnya. Benar-benar mewakili isi puisi yang merefleksikan diri
BalasHapus