Siap Mengasuh Anak Diera Digital
Taukah parents? Di zaman serba digital saat ini,anak-anak mudah
sekali mencari dan mendapatkan informasi yang ingin mereka tau,tanpa bisa kita control
setiap saat. Terlebih lagi era school from home seperti sekarang ini,anak
jadi lebih sering mengakses gadget karena aktifitas sekolahnya melalui
daring, tapi memberikan akses sepenuhnya kepada anak dibawah umur adalah
keputusan kurang bijak.
Faktanya saat anak sudah adiktif gadget, ini bisa
menimbulkan banyak masalah. Potensi masalah yang ditimbulkan seperti deley
speech,lemah saraf untuk bergerak,dan pada situasi tertentu ada pula anak
yang menjadi agresif dan mengalami problem focus karena kecanduan gadget.
Lebih jauh lagi,hal ini memicu potensi cyberbullying,mengakses
konten dewasa,meniru perilaku negative,penurunan prestasi, dan lain-lain.
Semua tergantung kepada kita sebagai orang tua,karena seperti apa
anak kelak akan tergantung dari cara kita mendidiknya saat ini. Sebagai orang tua, kita dituntut untuk
beradaptasi dengan era digital dan membantu anak kita belajar tentang cara
berinternet yang sehat. Namun dengan banyaknya aplikasi dan konten baru yang
muncul setiap harinya, bagaimana caranya mendidik anak dengan tepat tanpa
terlalu mengekangnya? Ada beberapa tips yang bisa kita lakukan.
Tips untuk mendidik anak di
era digital:
1.
Terapkan
Batasan
Pastikan anak-anak punya waktu yang cukup banyak
di luar penggunaan medianya dan berinteraksi dengan dunia di sekitar mereka.
2.
Temani
anak saat main gadget
Kita harus benar-benar menemani dan menghabiskan
waktu belajar dan bermain bersama, termasuk saat menggunakan gadget dan menonton
tv.
3.
Jadi
role model bagi anak
Bangun kebiasaan penggunaan media yang sehat bagi
anak, salah satunya dengan cara membangun kebiasaan bermedia yang sehat dari
diri Anda sendiri. Ingat, anak-anak sangat mudah dan cepat meniru apa
yang ia dengar dan lihat.
4.
Pentingnya
komunikasi yang terbuka
Tanamkan rasa kepercayaan dan kejujuran sejak
anak Anda masih kecil dan menciptakan gaya komunikasi yang terbuka. Anak akan merasa nyaman ketika kita bisa diskusikan apa yang
menjadi keinginan mereka.
5.
Buat
zona bebas teknologi
Kita harus menetapkan area atau waktu dimana anak kita tidak boleh
bermain gadget, misalnya di meja makan, di kamar, saat acara keluarga, saat
sedang berjalan, dan sebagainya. kita pun harus mengikuti aturan ini sebagai
contoh bagi anak Anda.
6.
Jangan
gunakan gadget untuk menenangkan anak
Hal ini malah secara tidak langsung menanamkan
kebiasaan yang tidak baik bagi anak. Anak akan berpikir teknologi menjadi
solusi atas rasa kesal dan bosan mereka.
7.
Pantau
aplikasi yang di gunakan
Hindari diam-diam mengecek gadget anak kita tanpa izin dan akhirnya merusak kepercayaan mereka.
Jika kita bisa memantau mereka tanpa cara-cara yang melanggar privasi mereka,
anak tentu akan lebih mau untuk terbuka kepada anda.
8.
Ajarkan anak tentang internet sehat
Sembari menghabiskan waktu dan memantau mereka,
ajarkan pula mengenainya pentingnya internet sehat.
9.
Peka
terhadap sikap anak
Begitu anak kita sudah mencapai usia dimana
mereka menggunakan media sosial untuk berkomunikasi dengan temannya, penting
bagi kita untuk memperhatikan sikap mereka di rumah penting bagi kita
sebagai orang tua untuk mampu mendeteksi apabila ada sesuatu yang janggal dari
sikap anak. Jika ini terjadi, coba ajak anak bicara dengan cara yang membuat
mereka merasa aman..
10.
Libatkan
anak dalam kegiatan extrakurikuler.
Mendorong anak Anda untuk aktif terlibat dalam
kegiatan-kegiatan dimana mereka bisa bersosialisasi dengan teman sebaya mereka
sangat penting untuk mengembangkan keterampilan sosial yang sehat.
Itulah beberapa tips untuk anak-anak kita di era sekarang ini. sebagai
orang tua kita harus bijak dan pandai-pandai membawa anak kepada hal positif.
Bagaimana internet membawa pengaruh
bagi anak, kembali kepada bagaimana kita sebagai orang tua mendidik mereka.
Internet tidak selalu membawa dampak buruk bagi anak. Ada banyak manfaat yang
bisa didapat dari internet, misalnya untuk belajar bahasa inggris atau belajar ketrampilan yang lain.
Semoga anak-anak kita tumbuh menjadi generasi yang terampil dan
cerdas tanpa harus meninggalkan nilai-nilai agama,sehingga mampu menghadapi
tantangan kedepan dengan tetap memiliki keyakinan keagaman untuk kuat agar mereka
tidak terbawa arus negative.
Salam sehat, salam literasi,tetap semangat dan terus berkarya.
Des4AiseWritingChalleng
Terima kasih tipsnya Bu
BalasHapusMaksih mbk...bermanfaat sekali tips2nya...
BalasHapusSama2.. Mbk..
BalasHapusBagus.mbak,, informarif sekali
BalasHapusMksih buk....untuk pngingat diri buk..
HapusMakasih Bu...
BalasHapusSama2 ibuk
Hapus