Inginku

Dua hari absen dari menulis. Ada yang kurang memang, namun apa daya, jangan kan menulis mau menggerakkan tangan saja terasa lemas. Badan terbaring tak berdaya. Bersin-bersin tak kunjung usai. Biasanya setelah minum obat dan memanggil tukang urut badan terasa enak. Dua hal tersebut sudah aku lakukan masih di tambah minum vitamin plus madu. Sepertinya aku harus istirahat. 

Ya rabb hamba tidak mau sakit hamba ingin sehat, banyak hal yang harus aku lakukan.Banyak hal yang harus segera aku selesaikan.

Dua malam sudah aku tidak melakukan kegiatan yang biasa aku lakukan.Sedih terasa.Tiba-tiba jagoanku mendekat dan mengatakan"bund.. Jangan sakit,bunfa harus sembuh, agar bisa belajar sama adek"

Semakin sedih aku mendengarnya. 

"Iya le.."panggilku.

"bunda ga mau sakit bunda juga pingin sehat"

Suami meminta aku untuk segera betobat namun aku tidak mau.bukan berarti aku tidak ingin sembuh. Dari gejala yang aku rasa, aku kuatir virus itu menghinggab di tubuhku.

Si adek lalu pergi ke dapur,terus memberikanku minum.

"Ini bund,obat untuk bunda", sambil memberikan setengah air teh di gelas kecil.

"Kok rasanya aneh le,.minuman apa ini?tanyaku.

"Itu obat bund, teh dan aku kasih tiga tetes minyak angin",jelasnya.

Bismilahirrahmanirrahiim..aku habiskan teh buatan anak bungsuku, jagoan kecilku.

"Terimakasih sayaang",ucapku.

Seketika tenggorokan dan juga badanku terasa hangat. Hangat dari dalam.Badan juga terasa lebih ringan.

Akupun sampai tertidur,bangun-bangun sudah jam 02.00 dini hari. Aku liat  jagoanku   terlelap di sampingku. Ya Rabb sampai aku tidak melihat anakku tertidur di sampingku.

Bangun jam segitu biasanya aku langsung ingat untuk menyelesaikan beberapa naskah tulisan yang harus segera saya kirim.Namun malam itu aku ingin benar-benar akan istirahat.

Jika sebelumnya bangun jam 02.00 dini hari aku tidak tidur lagi sampai pagi dan melanjutkan segala aktifitas.

Pagi hari alhamdulihah  tidak bersin-bersin lagi dan akupun bisa melaksanakan kwajibanku, menyiapkan makan pagi dan pekerjaan lainya.Yang terpenting aku bisa masuk kerja lagi.Terimakasih ya rabb..atas kesembuhan ini.

Obat dari jagoanku ternyata manjur.Yang terpenting kita yakin.Yakin Allah akan memberi kesembuhan.

Dua nikmat yang tak boleh kita lupakan adalah nikmat sehat dan nikmat kesempatan. Ketika kita sehat kita jangan buang-buang waktu kita untuk hal-hal yang sia-sia.Ketika sehat kita tetap harus jaga kondisi tubuh jangan lupa untuk istirahat.Jika ingat pekerjaan seperti tidak akan pernah habis, namun tubuh kita butuh istirahat. Jika kita tidak pandai-pandai untuk mengatur waktu justru kita akan rugi sendiri.

Waktu 24 jam terasa masih kurang, atur waktu sebaik mungkin. Dengarkan nasehat orang-orang di sekitar kita, jangan abaikan sekecil apapun nasehat mereka. 

Ingat masa sehat sebelum sakit.

Salam sehat,salam literasi,tetap semangat dan terus berkarya.

Des8AiseiWritingChallenge