Mimpi yang Tersemogakan
Tiga bulan telah berlalu sejak pernikahan Adit dan Tika, mereka begitu bahagia layaknya pengantin baru lainnya.Tiada hari-hari yang di lalui tanpa canda tawa, sesekali mereka kecewa namun tak apa Adit selalu bisa buat Tika tertawa kembali.Sebagai pasangan suami istri tentu mereka memiliki impian untuk bisa mendapatkan keturunan. Mereka progamkan untuk segera hamil. Minum susu promil Tika lakukan sebulan menghabiskan empat bungkus kemasan empat ratus gram. Tak lupa mereka juga meminta pada Tuhan untuk segera di berikan keturunan sebagai pelengkap kebahagiaan mereka.
" Mas, nanti sepulang kerja antarkan aku ke dokter ya "! pinta Tika.
" Loh emangnya kamu sakit ?" tanya Adit begitu kwatir.
" Ga mas aku ga sakit aku mau cek aja ke dokter". Jelas Tika.
"Oke Mas kerja dulu ya... kamu baik-baik di rumah," pesen Adit. Bersalaman dan kecup kening selalu Adit lakukan untuk istrinya sebelum Adit berangkat kerja.
Seharian Tika di rumah banyak aktivitas yang ia lakukan. Mulai dari memasak membereskan rumah dan juga jalankan usahanya membuka salon kecantikan dan juga jualan online. Hari-hari Tika lalui dengan penuh semangat. Tak pernah ia mengeluh melakukan pekerjaan rumah dan juga usaha salonnya. Sesekali di hari libur Adit membantu pekerjaan rumah seperti mengepel lantai. Adit ingin sedikit meringankan pekerjaan Tika walau itu hal kecil dan itu Adit lakukan di saat Adit libur.
Tepat pukul lima sore Adit sampai rumah. Tika sambut Adit dengan senyum kebahagiaan, di bawakan air putih untuk Adit sekedar untuk menghilangkan dahaganya. Hal itu yang sering Tika lakukan sesampainya Adit di rumah.
Sementara menunggu Adit mandi, Tika membaca buku barunya.
"Ayo Dik kita berangkat!" Ajak Adit.
"Mas dah rapi? waah sore ini mas kelihatan ganteng deh," puji Tika.
" Yee, emangnya kemarin-kemarin ga ganteng apa"? sedikit agak manyun.
" Ga Mas, Mas tetep ganteng kok..kemarin, saat ini dan lusa selamanya mas ganteng di mataku, hanya saja hari ini ada sesuatu yang aku lihat hingga Mas seperti lebih ganteng dari biasanya". Mata Tika berbinar memandang suaminya.
" Apa itu dik? tanya Adit dengan sedikit mendekat untuk meraih tangan Tika.
" Apa ya...?" Tika masih buat Adit penasaran.
Segera Tika raih tangan Adit menggandengnya serta Tika bisikkan sesuatu di telingan Adit.
" Mas kliatan lebih ganteng saat ini karena Mas mau mengantarkan aku ke dokter hari ini".Jelas Tika.
"Aah dik Tika bisa aja lhu, kan udah kwajibanku mengantarkan ke dokter bahkan tidak hanya itu saat kau minta sesuatu akan aku usahakan semampuku untuk bisa penuhi". Kata yang begitu mampu tentramkan hati Tika.
" Makasih ya Mas untuk semuanya." Senyum indah menghiasi wajah Tika yang ayu.
" Sama-sama sayang, ya udah ayuk berangkat keburu malem lhu," ajak Adit.
Mereka pun berangkat ke dokter dengan harapan apa yang mereka inginkan segera terwujut.
Gunungkidul, 8 Juli 2021
Luar biasa... Bunda, cerpennya kalau boleh tahu peran Adit dan Tika asli ada orangnya /cerpen khayalan. Keren...
BalasHapusHehe.. Cerita perjalanan seseorang bund
HapusSemoga segera terwujud impian Adit dan Tika. Terima kasih cerpennya, mengingatkan proses usaha mendapatkan momongan.
BalasHapusCukup bagus ceritanya bu guru, hanya sekadar saran, diperbaiki tanda baca dan pengaturan huruf besar serta kecilnya. Nanti, bakal lebih indah lagi pas dibaca kalau sudah benar. Makasih.
BalasHapusMakasih Pak Rizki..akan saya cek lagi..hehe
HapusCerpen yg berasal dari kisah nyata nih, saya pun pernah mengalaminya di awal tahun pernikahan. Semoga harapannya segera terkabul. Cerpennya mantap...lanjutkan !!
BalasHapusHehe.. cerpen romantis dan jenaka. Patut dilakukan oleh pasangan keluarga. Mantap, Bu.
BalasHapusTerimakasih Pak..
HapusIndahnya romantika tahun2 awal pernikahan. Bisa juga angka jdi cerpen, keren Bu..
BalasHapusTetimakasi Ambu... Smg indahnya tak hanya di awal..nsmun hingga sampai kaki nini
HapusSemoga casspleeng si Adit...
BalasHapusDokter : Selamat Pak Adit, anda akan menjadi seorang Ayah. Jaga istrinya baik-baik yaaa...
Selamat Adit
Lanjutkan Bu
3 bulan menikah, 4 kaleng susu promil, pukul 5 antar ke dokter. Hi hi hi bisa pas begitu, ya!
BalasHapusIya Pak D.. Makasih untuk koreksinya ya... Sudah saya betulkan..
HapusSo sweet. Semoga positif ya tika. Selamat ya buat Adit dan Tika yang akan punya momongan
BalasHapusTerimakasih Pak Beje.. Aamiin
Hapus