Empat Amalan di Bulan Dulhijah

 

Empat Amalan di Bulan Dulhijah

 

Hari Raya Idul Adha atau Lebaran Idul Adha atau dikenal juga dengan hari raya kurban diperingati rutin setiap tahun pada 10 Dzulhijjah di tahun Hijriyah. Berdasarkan hari libur nasional yang telah ditetapkan pemerintah Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah jatuh pada Selasa, 20 Juli 2021.

Sebagai umat Islam sebaiknya kita melakukan amalan-amalan utama yang di anjurkan untuk di kerjakan. Sesuatu yang sunah jika kita mengerjakannya maka kita akan mendapatkan pahala dan jika meninggalkannya tidak berdosa. Walaupun tidak berdosa namun alangkah baiknya jika sesuatu yang jika kita kererjakan mendapatkan pahala maka  itu adalah bonus untuk kita mengapa tak di ambil jika memang akan mendapatkan pahala?

Selagi kita sehat dan diberi kesempatan maka mari berusaha untuk bisa lakukan hal-hal baik yang akan dapat menambah pahala bagi kita.

Berikut empat amalan yang dapat kita lakukan di bulan Dulhijah :

1.      Puasa Arofah

Umat muslim dianjurkan untuk melakukan puasa Arafah untuk menyambut Idul Adha. Hal tersebut sesuai dengan yang diajarkan Rasulullah SAW dalam hadis yang diriwayatkan Imam Muslim berikut ini.

“Puasa Arafah (9 Dzulhijjah) bisa mengikis dosa setahun yang lalu serta setahun yang akan datang. Puasa Asyuro (10 Muharram) bisa mengikis dosa setahun lalu."

 Begitu luar biasa pahala bagi orang yang mengerjakan puasa arofah ini, di bulan Juli tanggal 9 Dulhijah jatuh pada hari Senin, 19 Juli 2021.

2.      Puasa Tarwiyah

Puasa tarwiyah salah satu amalan pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah yang bisa dilalukan untuk menyambut Idul Adha. Hal tersebut sesuai dengan anjuran Rasulullah SAW seperti dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi berikut ini.

“Tiada ada hari lain yang disukai Allah SWT untuk diisi dengan ibadah sebagaimana (kesukaan-Nya pada) sepuluh hari ini,”

Puasa Tarwiyah merupakan puasa sunnah yang dilaksanakan jelang Idul Adha, tepatnya pada tanggal 8 Dzulhijjah 1442. Untuk bulan ini jatuh pada hari minggu 18 Juli 2021.

3.      Berkurban

Amalan yang juga dianjurkan untuk dilakukan umat muslim pada bulan Dzulhijjah yaitu berkurban. Ibadah kurban dilakukan pada hari tasyrik, (10, 11, 12, dan 13 Dzulhijjah).

Hal tersebut sejalan dengan hadis yang diriwayatkan Imam Bukhori dan Imam Muslim seperti berikut ini.

“Rasulullah SAW beribadah kurban 2 ekor domba warna putih bersih dan bertanduk bagus. Aku melihat Rasulullah SAW meletakkan kakinya ke atas sisi tanduk (kanan) hewan kurban itu sambil menyebut nama Allah dan bertakbir. Rasulullah SAW menyembelih kedua hewan kurban itu dengan tangannya sendiri”.

Begitu banyak nikmat yang Allah berikan kepada kita baik berupa nikmat sehat dan  juga di berikan rijki berlebih, maka dalam kesempatan ini sebagai tanda syukur kita maka sebaiknya kita keluarkan kurban terbaik.

4.      Haji

Ibadah haji mempunyqi kedudukan penting syariat Islam. Ibadah haji dilaksanakan hanya sekali dalam setahun, yakni setiap tanggal 9 Dzulhijjah.

Hal tersebut sejalan dengan firman Allah SWT dalam QS Al Hajj ayat 27 yang berbunyi sebagai berikut

"Dan berserulah kepada manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki, dan mengendarai unta yang kurus yang datang dari segenap penjuru yang jauh."

Karena saat ini pandemi juga belum berakhir maka pelaksanaan ibadah haji pun sama di tahun 2020 pelaksanaan ibadah haji di batalkan. Tahun ini pun juga di batalkan karena pertimbangan kondisi yang belum aman.

Demikianlah empat amalan yang dapat kita lakukan di bulan Dulhijah ini. Mari berbanyak berdzikir memohon ampun kepada Allah SWT Semoga Allah membebaskan kita dari wabah covic-19, keadaan normal kembali sehingga bagi yang sudah mendaftar haji dapat melaksanakan ibadah haji taka da lagi pembatalan keberangkatan ibadah haji di tanah suci. Aamiin

Salam sehat, salam literasi tetap semangat dan terus berkarya.

 

#KamisMenulis

#SahabatLagerunal

Gunungkidul, 15 Juli 2021