Pertemuan ke-8 kamis, 28 Januari 2020 dari PGRI dalam kegiatan Publik Speaking For Teacher kali ini akan mendapatkan materi dari Bapak Edianus Sirupang dan Bapak Agus Sampurno. Walau dapat bergabung setelah 25 menit acara dimulai namun sedikit dapat saya terima ilmu yang beliau sampaikan mengenai Publik Speaking For Teacher.
Untuk menjadi Publik Speaking yang baik perlu ada beberapa hal yang
dapat kita lakukan diantaranya:
ü Persiapan yang baik
ü Kuasai materi
ü Relaksasi tubuh
ü Relaksasi suara
ü Lakukan NLP sederhana
ü Kesan pertama
ü Posisikan kehadiran kita sama dengan audience
Bedakan posisi
kita itu sebagai Mc atau fasilisator. Karena kedua hal tersebut pastilah
berbeda. Mc hanya membutuhkan waktu
sekitar 3 jam sedangkan untuk fasilisator 8 jam. Untuk itu kita harus
benar-benar menguasai posisi kita sebagai apa. Sebagai seorang Mc kita harus
mampu membawakan susunan acara dengan baik. Tentu saja dalam kita membawakannya
terkadang ada hal-hal yang tidak kita inginkan untuk itu kita harus benar-benar
siap untuk menopang segala kelangsungan acara.
Untuk tampil
didepan audience ada teknik tertentu agar penampilan kita benar-benar
meyakinkan dan mampu diterima oleh audience. Kita bisa melihat di bagian dahi
atau rambut para audience hindari untuk tidak saling bertatap. Hal itu akan
membuat kita tidak grogi dalam menyampaikan acara.
Apabila suatu
waktu kita diminta untuk menjadi Mc dadakan maka yang perlu kita lakukan adalah
minta waktu sekitar sepuluh menit untuk kita persiapan. Memang secara
profesional kita harus menolak,namun
terkadang disana hanya kitalah yang di pandang mampu untuk melakukannya. Maka
dari itu meminta waktu sebentar untuk persiapan itu hal terbaik. Kita harus mengetahui even apa yang sedang dilaksanakan. Cari kata kunci.
Kita harus
mampu memeberikan sugesti positif pada diri kita,bahwa kita mampu membawakan
acara dengan baik. Kemudian berikan energi positif itu kepada audience atau
orang lain. Seorang Mc harus mengetahui
kalimat improfisasi temanya seperti apa?. Kita harus bisa membedakan,jangan
sampai kita jadikan lelucon yang berbau sara.
Teknik Bridging dalam menjadi Mc. Bagaiman acara melatihnya
hal ini ada hubunganya dengan keyword
yang kita sampikan. Kita harus betul-betul melakukan latihan, tahu kata
serapan dan tiga kata yang berhubungan
serta tiga kata yang tidak berhubungan
Bagaimana kita
memposisikan dengan nyaman pada diri kita?
1.
Jika
kita melakukan kesalahan di panggung maka kita harus tetap tenang dan
berusaha menampilkan aura smiling
voice. Kuncinya adalah iklas dalam berbicara. Jangan pernah merasa terpaksa
ketika kita berbicara dengan audience
walaupun kita belum pernah bertemu.
ü
Menjadi
konsekuensi kita.
Berhenti
sejenak dan focus kembali,mohon maaf pada audience dan tenangkan diri
ü
Hati
senang wajah ikut tersenyum
Senang
dihati keluarkan senyum dari mulut.
2.
Bedakan
tone suara
Acara yang kita laksanakna acara formal atau non formal. Jika acara formal kita gunakan suara yang pas tone
lebih rendah, jika acara nonformal tone suara lebih tinggi. Gunakan kata yang
berkesinambungan atau jembatan kata.
Gunakan suara keras dan bertenaga. Latihan yang perlu kita lakukan :
ü Latihan vocal, pernafasan, latihan bicara
ü Latihan artikulasi (a,i,u,e,o)
ü Hissing sound tarik nafas lima menit than dan keluarkan pelan.
ü Mmmmmmm ( menggyman) intinasi kita/ power
ü Berrrrrrrrrrr ( bubling) hal
ini seperti lucu tapi benar-benar melatih relaksasi.
3.
Kita
bisa lakukan sebelum naik ke panggung.
Mengelola suara :
ü
Intonasi
/ nada bicara
ü
ArtikulasiAksentuasi/
penekanan
ü
Pemenggalan
kalimat
ü
Kecepatan
bicara
ü
Volume
suara
Trick tertentu
agar suara jernih dan bersih.
Ketika kita
grogi air liur kita padat lebih baik kita sebelumnya tidak makan yang
berminyak, Latihan vocal, pernafasan tone, latihan bicara. Untuk menjaga mood
kita latihan los yang kita tanamkan adalah kita akan berbagi ilmu diacara tersebut, bersuara seperti orang
tersenyum anusiasisme itu menular. Menjadi sebuah energi hingga kita bisa
memberikan pada orang lain.
Mau tidak mau jika kita di atas panggung kita menjadi perhatian, yang terpenting kita good
looking berusaha percaya diri dan rileks. Tone yang baik kita akan mampu
membawakan acara dengan lancar.
Jika melihat audience mengantuk.
Libatkan audience ;
ü Diskusi : menarik perhatian, menggali banyak hal
ü Ice breaking
ü Tag line / yel-yel
ü Quis time /bermain kuis : berhubungan dengan materi
ü Streacing exercise/Melakukan Gerakan peregangan
Itulah hal-hal
yang perlu kita persiapkan dan lakukan untuk menjadi Publik speaking. Sebagai
guru kita tentunya selain mengajar kita juga harus bisa untuk berbicara. Untuk
itu kita perlu mempelajari dan berlatih untuk bisa menjadi public speaking.
Salam sehat, salam literasi tetap semangat dan
terus berkarya.
Jan29AiseiWritingChalleng
Gunungkidul,30
Januari 2021
Wow...hebat ilmunya...bermanfaat mbk..mksh bagi ilmunya
BalasHapusSama2 mbk.. Bljr nikii
BalasHapusTerimakasih Bunda cantik Ilmu nya keren.
BalasHapusSama2 ibu yuli ...bljr ini
HapusWowwww oke bu. Sgt bermanfaat
BalasHapusWow...keren mbk atik
BalasHapus