Cari Blog Ini

Kamis, 11 Agustus 2022

Harapanku untuk Indonesia

 

Harapanku Untuk Indonesia


Merdeka, merdeka merdeka… yaa teriakan itu menggema ke seluruh negeri pada tanggal 17 Agustus 1945. Rakyat Indonesia terbebas dari penjajah setelah sekian ratus tahun hidup dalam masa penjajahan. Bersyukur atas berkat rahmad Allah Tuhan semesta alam yang telah menganugrahkan kemerdekaan kepada bangsa Indonesia. Berterimakasih untuk para pahlawan kemerdekaan yang telah berjuang dengan  mengorbankan jiwa dan raga untuk mencapai kemerdekaan ini. Lalu apa tugas kita sebagai warga negara Indonesia setelah merdeka. Tentu tugas kita  tidak semakin mudah namun justru dalam mempertahankan dan mengisi  kemerdekaan ini akan lebih sulit. Tantangan bangsa Indosesia saat ini begitu berat. Untuk itu dibutuhkan jiwa-jiwa tangguh dan kuat untuk bisa membawa Indonesia lebih maju dan jaya.

Tujuh puluh tujuh tahun Indonesia telah mengenyam kemerdekaan. Waktu yang sudah usia dewasa. Memangsudah banyak kita lihat perkembangan bangsa Indonesia setelah kemerdekaan 77 tahun silam.  Memang benar kita telah merdeka terbebas dari penjajahan bangsa lain. Namun apakah kita sudah benar-benar merdeka? Sekarang ini bangsa dihadapkan tantangan dan penjajahan yang tidak terlihat dengan kasat mata. Banyaknya pengaruh luar yang tidak semua sesuai dengan jatidiri bangsa telah bebas masuk ke wilayah bangsa Indonesia. Maka tugas kitalah sebagai guru yang merupakan garda terdepan untuk bisa mencerdaskan kehidupan bangsa yang merdeka berdaulat adil dan makmur.

Di antara cita-cita bangsa Indonesia yang tertuang dalam UUD 45 adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Jika pendidikan maju tentu dapat berpengaruh pada bidang yang lain yang tentu akan sangat berdampak bagi kemajuan bangsa Indonesia. Disini saya memiliki harapan untuk  negeri tercinta ini bisa lebih maju melalui peran para guru . Guru bisa benar-benar merdeka. Merdeka mengajar, merdeka berlajar seperti yang digaungkan oleh Mas Menteri Nadiem Makarim. Bagaimana guru bisa merdeka? Jika mindset masih terbelenggu ketakutan untuk bisa maju dan berkembang. Masih banyak kita jumpai mereka para guru yang merasa dirinya tidak mampu untuk mengikuti perkembangan TI saat ini. Padahal jika mereka memiliki kemauan yang kuat akan sangat mudah bagi mereka untuk bisa mengikuti dan menguasai hal terbaru yang di butuhkan para guru.

Saya mulai dari diri sendiri untuk bisa terus belajar dan mengikuti perkembangan ilmu yang sangat di butuhkan oleh guru untuk melaksanakan tugas mulianya yaitu mendidik, mengarahkan dan membimbing serta mengeavaluasi anak didik. Guru harus membekali mereka dengan iman dan taqwa agar mampu hadapi tantangan kedepan yang semakin sulit. Jika gurunya hebat tentu akan melahirkan murid-murid yang dahsyat. Hebat gurunya dahsyat muridnya. Mari kita terus belajar dan belajar. Tanamkan cinta membaca pada murid kita. Dengan membaca mereka akan mengenal dunia dan berwawasan luas. Sehingga mereka tidak teringgal dan mampu bersaing di kancah dunia.

Berikan hal terbaik apa yang bisa kita berikan untuk negeri tercinta ini. Pulih lebih cepat bangkit lebih kuat dengan karya nyata. Kobarkanlah dalam dada semangat jiwa pancasila, teruslah berjuang wahai anak negeri. Mari maju bersama guru untuk meraih cita-cita mulia munuju Indonesia jaya.

Salam sehat salam literasi tetap semangat dan terus berkarya. Dirgahayu Republik Indonesia Ke-77. Merdeka!


#KamisMenulisSahabatLagerunal

Gunungkidul, 11 Agustus 2022

3 komentar:

  1. Wah keren ini , sepakat Bu. Mulai dari diri sendiri dan berlanjut pada sekitar, diri sendiri, guru dan murid sekolah maka dengan demikian lambat laun akan tercipta Indonesia yang lebih baik .

    BalasHapus
  2. Truslah berjuang ank negeri,keren bu

    BalasHapus
  3. Terimakasih Bu Ovi bu Sri... Ssh berkunjung.

    BalasHapus

Tips Tulisan yang di Lirik Pembaca

Tips Tulisan yang di Lirik Pembaca