Prinsip Penyusunan Soal
(Drs. H Iswanto, M.Pd)
Sebelum ke prinsip-prinsip penyusunan soal sebenarnya kita perlu mempelajari dan memahami terlebih dahulu tentang asesmen pembelajaran namun karena keterbatasan waktu untuk Asesmen Pembelajaran peserta bisa dipelajari secara mandiri.
Prinsip penyusunan soal
1. Kesesuaian dengan tujuan pembelajaran
• Indikator pencapaian kompetensi
Soal hatus mengukur pencapaian IPK yg telah ditetapkan dlm kurikulum
Setiap soal soal harus relevan
• Tingkat kognitif
Soal harus mencakup berbagai Tingkat kognitif (C1-C6)
Distribusi soal berdasarkan tingkat kognitif harus proporsional
2. Materi soal
• Relevan
Materi soal hrs relevan dg kurikulum dan materi yg telah di ajarkan
• Cakupan materi
Soal harus mencakup materi yang asensial dan representative
Pastikan seluruh materi yang penting terwakili dalam soal
• Kejelasan
Di sajikan dengan jelas, hindari soal yang membingungkan.
3. Kuntruksi soal
• Kejelasan rumusan
Riumusan soal harus jelas dan tidak menimbulkan penafsiran ganda
Gunakan Bahasa yang baku dan komunikatif
• Batasan yang jelas
Berikan batasan yang jelas mengenai ruang lingkup jawaban yang diharapkan.
Hal ini akan membantu peserta didik untuk fokus pada jawaban yang relevan
• Pilihan jawaban (untuk soal pil ganda)
Pilihan jawaban harus homogen, logis, dan pengecoh
Hindari penggunan pilihan jawaban yang terlalu mudah di tebak
Jawaban benar hanya satu
• Pedoman Pensekoran
Buatlah pedoman pensekoran yang jelas dan terperinci
Gunakan pedoman skor yang mudah dipahami
4. Bahasa
• Bahasa Baku
Gunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
Hindari penggunaan nahasa daerah atau Bahasa gaul
• Komunikatif
Gunakan bahasa yang sesuai dengan tingkat pemahaman peserta didik
Hindari penggunaan kalimat yang teralalu panjang atau rumit
Tidak ambigu
Hindari penggunaan kata-kata yang ambigu atau menimbulkan penafsiran ganda.
5. Kaidah tambahan
• Uju coba soal
Sebelum di gunakan secara luas soal sebaiknya di uji coba untuk mengetahui Tingkat kesulitan dan daya pembedanya
• Analisis soal
Stelah digunakan, lakukan analisis soal unytyk mengetahui kwalitas soal. Analisis soal dapat membantu mempeerbaiki kualitas soal di masa mendatang.
Penyusunan kisi-kisi Soal
Apa pentingnya?
Penyusunan kisi-kisi soal adalah Langkah penting dalam pemngembangan instrument penilaian yang berkualitas
Kisi-kisi soal berfungsi sebagai penduan yang jelas dan tersetruktur bagi guru dalam Menyusun soal-soal yg sesuai dengan tujuan pembelajaran dan cakupan yang telah di ajarakan.
Tujuan
• Menjamin validaitas dan reabel isi instrument penilaian
• Memberikan panduan yang jelas bagi guru dalam menyusun soal
• Memastikan distribusi soal sesuai dengan tujuan pembelajaran dan cakupan materi
• Meningkatkan kualitas dari soal yang akan diberikan kepada murid
Prinsip penyusunan kisi soal
1. Identifikasi tujuan pembelajaran dan materi ajar
2. Penentuan bentuk dan jumlah soal
3. Penyususnan kisi-kisi soal
Identifikasi tujuan pembelajaran dan materi ajar
• Analisis kurikulum
Pelajari kurikulum yang berlaku untuk mata pelajaran yang di ujikan
Identifikasi capaian pembelajaran
• Tentukan tujuan pembelajaran
Rumuskan tujuan pembelajaran yg spesifik, terukur, dapat di capai, relevan. Dan berbatas waktu (smart)
Tujuan pembelajaran harus mencerminkan kemammpuan yg diharapkan dari peserta didik setelah mengikuti pembelajaran
• Cakupan materi
Tentukan materi ajar yang akan diujikan, pastikan mencakup materi yang esensial dan relevan
Penentuan Bentuk dan jumlah soal
• Bentuk soal
Tentukan bentuk soal yang akan digunakan, seperti pilihan ganda, esai atau campuran
Pertimbangkan kelebihan dan kekurangan setiap bentuk soal serta kesesuaian dengan tujuan pembelajaran
• Jumlah soal
Tentukan jumlah soal yang akan dibuat, sesuaikan dengan alokasi waktu dan tingkat kesulitannya
Pastikan jumlah soal mencukupi untuk mengukur seluruh kompetensi yang ingin di capai.
Penyusunan kisi-kisi soal
Komponen kisi2
Kisi-kisi soal umumnya memuat
• Mapel
• Kelas/semester
• Capaian pembelajaran
• Tujuan pembelajaran
• Indikator tujuan pmbljaran
• Level kognitif (missal C1-C6)
• Benyuk soal
• Nomor soal
• Jumlah soal
Kaidah tambahan
Relevansi
Reprensentitatif
Spesifik
Komprehensip
Kisi harus mencakup seluruh aspek penilaian
Materi soal
1. Sesuai dengan indikator
Soal harus mengukur pencapaian kompetensi dasar yang telah ditetapkan ke dalam kurikulum
2. Homogen dan logis
Pilihan jawaban harus memiliki tingkat kesulitan dan jenis materi yang serupa
3. Satu jawaban benar
Setiap soal hanya memiliki satu jawaban yang paling tepat
Kontruksi soal
1. Pokok soal jelas dan tegas
2. Pilihan jawaban ringkas dan jelas
3. Hindari pernyataan negatif ganda
4. Pilihan jawaban logis dan mengecoh
5. Panjang pilihan jawaban relatif sama
6. Hindari penggunaan semua jawaban benara/salah
Kaidah tambahan
Hindari penggunaaan gambar/grafik yang tidak perlu
Gunakan gambar/grafik hanya jika relevan dengan materi
Distribusi pilihan jawaban merata
Usahakan agar pilihan jawaban (a,b,C.d) memiliki frekuensi yang hampir sama
Uji coba soal
Soal Isai
• Mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi peserta didik
• Mendorong pesereta didik untuk mengemukakan pendapat dan argumen secara tertulis
• Meningkatkan kemmapuan menulis dan berkomunikasi peserta didik
Penyusunan soal esai
Materi soal
Sesuai denang tujuan pembelajaran
Mencakup materi yang relevan
Tingkat kesulitan yang sesuai
Kontruksi soal
Rumusan soal jelas dan spesifik
Batasi ruang lingkup jawaban
Berikan baatasan yang jelas mengenai ruang lingkup jawaban yanag diharapkan
Hal ini yang akan membantu peserta untuk fokus pada jawaban yang benar
Gunakan kata kunci yang tepat
Membuat pedoman pensekoran
Demikian akidah-kaidah penyusunan soal yang disamapikan oleh Bapak Iswanto, M.Pd. Semoga bermamfaat.
Gunungkidul, 24 Februari 2025